Tempat Ngobrol, Diskusi, dan berbagi Ilmu dan Pengetahuan

Sunday, October 1, 2017

Pengertian Fisika


Jika sebelumnya saya membahas tentang Ilmu dan pengetahuan, maka pada kesempatan ini, saya akan membahas mengenai:
  1. Apa itu fisika
  2. Fisika dan Filsafat
  3. Toeri-teori inti dalam Fisika
Secara keilmuan, hakikat Fisika tidak lepas dari hakihat IPA (Ilmu pengetahuan alam). Hal ini karena Fisika merupakan bagian ilmu alam. Berdasarkan Wikipedia Fisika diartikan sebagai ilmu alam yang mempelajari tentang materi, gerak, dan kelakuannya dalam ruang dan waktu, dan juga membahas tentang hal energi dan gaya. Menurut Euwe Van den Berg dalam Supriyadi (2006: 3) menyatakan bahwa Fisika (IPA) merupakan ilmu ekperimental, dalam artian bahwa kebenaran fisika selalu dikaji dengan percobaan-percobaan dalam rangka menelusuri kebenarannya.

Selain itu, Pengertian fisika yang lain adalah, ilmu yang mempelajari tentang fenomena alam. Dimana fenomena ini dikaji melalui serangkaian observasi, dirumuskan dan dibuat pola, sehingga dapat menunjukan hubungan-hubungannya dengan kejadian alam lainnya. Pengertian lainnya tentang Fisika adalah Ilmu yang mempelajari tentang Energi dan perubahan-perubahan yang menyertainya.
Fisika dan filsafat tidak dapat dipisahkan, sejak dari usaha pertama Thales untuk mengkarakterisasi materi, hingga Democritus yang mencoba mendeduksi materi itu sendiri, hingga astronomi Ptolemy, hingga ke Aristoteles dalam buku fisika pertama yang mencoba menjelaskan konsep gerak dalam pandangan filsafat. Karenanya, Fisika dianggap sebagai Ilmu Filsafat alam (Natural Philosophy) hingga abad ke 18.

Kemudian pad abad ke 19, fisika mulai disadari sebagai kajian ilmu yang terpisah dari filsafat, dan ilmu-ilmu lainnya. meskipun demikian, fisika seperti halnya Bidang keilmuan lainnya, tetap berpegang dan bergantung kepada "Philosophy of Science' dan Scientific Method (Metode Ilmiah) utnuk memajukan pengetahuan kita terhadap dunia yang kita tempati. Teori-teori inti dalma fisika meliputi dua hal yakni:
  1. Fisika klasik. Fisika klasik befokus kepada perilaku materi dan energi pada skala pengamatan normal/biasa. Bidang-bidang pada fisika klasik ini meliputi bidang kajian seperti konsep gaya, Fluida, Optik, elektromagnetik, listrik, getaran gelombang dan bunyi, suhu dan kalor, termodinamika, dan lain sebagainya.
  2. Fisika Modern, mempelajari tentang perilaku materi dan energi dalam kondisi ektrem atau dalam skala yang sangat besar atau sangat kecil. Sebagai Contoh fisika modern membahas tentang Atom, Fisika inti, teori relativitas, dan lain sebagainya.
Kesimpulan:
  1. Fisika merupakan ilmu alam yang mempelajari tentang fenomena alam.
  2. Kajian teori dalam fisika meliputi Fisika klasik, dan fisika modern.
Sekian untuk hari ini, mudah-mudahan bermanfaat.


No comments:

Post a Comment